Selesai sudah dalam sebulan lebih untuk dua buku tentang perjalanan dan laporan dari naturalis Eropa ini. Nama mereka berdua selalu ada dalam pengetahuan anak-anak Indonesia, sedari SD kita diajari iklim gunung Jughun dan garis Wallace. Keduanya membawa konsep garis imajiner, Junghuhn membawa garis imajiner setiap meter ketinggian gunung atau dataran yang ditandai dengan jenis tumbuhan yang berbeda. Sementara Wallace mempunyai garis imajiner tentang sebaran hewan yang berada di kepulauan Nusantara. Kedua naturalis Eropa tersebut hidup dalam zaman yang tidak terpaut jauh, sama sama hidup pada tahun 1800-1900. Junghun sendiri berasal dari Jerman setelah itu merubah kewarganegarannya menjadi Belanda dan meninggal di Lembang, Bandung. Naturalis Wallace lahir dan meninggal di Inggris, juga merupakan warga negara Inggris, bahkan beliau mendapat penghormatan besar dari Kerajaan Inggris. Kedua buku tersebut merupakan terjemahan pertama dalam Bahasa Indonesia, seperti rumah yang bar...