Langsung ke konten utama

Corat Coret Di Toilet - Eka Kurniawan

Laku Hidup Kanjeng Sunan Kalijaga

Merupakan sebuah hadiah yang diberikan toko buku online, sebagai tanda pembelian yang cukup menyita uang. Patut bersyukur mendapatkan buku ini dengan gratis, pada awal pembelian saya menawar untuk mendapatkan hadiah dengan buku jenis budaya atau spiritual Jawa. Dan akhirnya pemilik toko memberikan hadiah ini, rasanya senang sekali. Selain mengenai budaya Jawa juga mengenai spiritualutas Islam Jawa, nilai tambah bagiku yang secara takdir menjadi orang Jawa beragama Islam.

Buku dengan 332 halaman diberi judul Laku Hidup Kanjeng Sunan Kalijaga, buku ini diterjemahkan oleh Basri Priyo Handoko dari tulisan dan bahasa Jawa. Untuk pengarang sendiri tidak disebutkan, siapa yang mengarang dan menulis naskah kuno ini. Naskah kuno ini disimpan oleh keluarga besar Sunan Kalijaga hingga diterjemahkan menjadi buku ini, jelas penerjemahan ini berfungsi sebagai pembelajaran dan warisan berharga untuk anak cucu bangsa ini. 

Berisi belasan judul mulai geger di istana kerajaan Demak hingga pada kematian Sunan Kalijaga. Semua diceritakan cukup lengkap dengan berbagai keistimewaan "karomah" dari Sunan Kalijaga, selain itu buku ini menjelaskan tentang filsafat ketuhanan. Jelas tema kebudayaan juga dilibatkan berhubung Sunan Kalijaga merupakan sunan yang terkenal dengan syiar agama dan budaya.

Judul: Laku Hidup Kanjeng Sunan Kalijaga - Terjemahan dari Kitab Kuno Serat Kaki Walaka
Penerjemah: Basri Priyo Handoko
Penyelaras Bahasa: Kuntoro
Cetakan: Kedua, 2008
Penerbit: Kuntul Press Yogyakarta
ISBN: 978-979-16502-1-2

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nama-nama Tai

Sega, beras yang ditanak Apa benar bahasa Jawa itu terlalu 'manut' ke bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris? Tampaknya ada benarnya juga, bahasa Jawa terpengaruh/meminjam banyak kosa kata dari bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Kekurangan kosakata dalam bahasa Jawa memang kebanyakan untuk hal-hal seperti teknologi ataupun hal lainnya. Jangan berkecil hati untuk penutur bahasa Jawa di seluruh dunia! Perlu diingatkan bahasa Jawa mempunyai keunikan tersendiri, misalnya saja untuk belajar bahasa Jawa 'satu paket' atau juga keseluruhan dari bahasa kasar/ngoko, bahasa sedang/madya hingga bahasa halus/kromo, sama saja belajar tiga bahasa!! Bayangkan belajar tiga bahasa, apa gak repot ya?! Itulah keistimewaan bahasa Jawa. Bersyukur! Berbagai keistimewaan bahasa Jawa juga terdapat di istilah-istilah yang sangat detail/spesifik pada suatu beda yang mengalami sebuah perubahan sedikit maupun perubahan besar. Misalnya saja untuk rangkaian nama dari sebuah padi/po...

Mengenal Tanaman Kangkung Bandung (Kangkung Pagar)

Kangkung Bandung, sudah tahu tanaman ini? Menurut buku  biologi tanaman ini berasal dari Amerika Latin (Colombia, Costa Rica). Ciri tanaaman ini tumbuh tidak terlalu tinggi cuma sekitar satu meter sampai dua meter maksimal tumbuhnya. Kangkung Bandung tidak bisa dimakan layaknya kangkung rabut atau kangkung yang ditanam di atas air. Bentuk daun menyerupai kangkung yang bisa dimasak (bentuk hati) begitu juga dengan bentuk bunganya. Bunganya berbentuk terompet berwarna ungu muda terkadang juga ada yang berwarna putih. Batang Kangkung Bandung cukup kuat sehingga memerlukan tenaga cukup untuk memotongnya (tanpa alat).  Tanaman Kangkung Bandung Sebagai Patok Alami Pematang Sawah Fungsi dan manfaat Kangkung Bandung sendiri belum diketahui banyak, beberapa sumber mengatakan tanaman ini bisa dijadikan obat dan dijadikan kertas. Pada umumnya masyarakat desa menjadikan Kangkung Bandung sebagai tanaman untuk ciri (patok) batas antar pemantang sawah. Daya tumbuh tanaman ini cuk...

Tarawih di Masjid LDII

Sepuluh menit yang lalu, usai sudah ritus tarawih ramadan. Kali ini saya sengaja untuk beribadah di masjid yang berlabel LDII. Masjid yang menurut orang-orang "serem" mesti dipel kalau bukan anggota!.  Banyak sentimen negatif pada organisme LDII bukan saja dari kalangan agama lain ataupun dari agama Islam sendiri. Bisa jadi sentimen negatif lebih parah dari golongan Islam yang lain. Rumor-rumor yang mengerikan nan menyesatkan membuat orang mbligidig untuk sekedar sembahyang lima waktu di masjid berplang LDII.  Saya mempunyai banyak pandangan terhadap Islam dan cabang-cabangnya, tentu saja tidak mau terbawa sentimen negatif nan menyesatkan. Perlu bukti nyata! Kini bukti tersebut saya rasakan dengan bertarawih di Masjid LDII Bojongnangka, Kertahayu, Pamarican, Ciamis.  Awal memasuki kawasan masjid rasanya terintimidasi oleh perasaan sendiri yang sudah terdoktrin oleh isu-isu negatif terhadap LDII. Barang sepuluh menit berlalu tidak ada lagi perasaan yang menekan diri saya, ...