Langsung ke konten utama

Corat Coret Di Toilet - Eka Kurniawan

Sebelum Filsafat - Fahruddin Faiz

Sebagai seorang yang sudah tercebur dalam dunia filsafat, kiranya terasa kurang jika tidak membaca pengantarnya. Setiap cabang ilmu umumnya menyediakan buku pengantar sebagai jalan yang bisa dipengang oleh si pemburu ilmu, garis-garis besar cabang ilmu akan diulas secara ringkas pada buku pengantar tersebut. Beberapa buku pengantar filsafat telah saya baca, namun selalu membawa keruwetan di otak sehingga setengah baca sudah stop. Atau loncat-loncat dari halaman satu ke halaman 50 dan seterusnya, maklum saja otak saya belum menerima semuanya. Kini ada buku yang menurutku bisa dipahami, walupun beberapa halaman ada juga yang perlu pemahaman lebih lanjut. Tapi hampir semuanya bisa dipahami. Buku tersebut ditulis oleh dosen filsafat UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Bapak Fahruddin Faiz. 

Sebelum Filsafat, judul buku yang isinya adalah sebuah pengantar ilmu filsafat. Buku ini terbit pada tahun 2014, dan beberapa kali dicetak ulang kembali karena keistimewaannya. Sebenarnya apa sih keistimewaan buku yang ditulis pak Faiz ini? 

Pertama, buku ini menjelaskan apa dan bagaimana ilmu filsafat itu. Apakah ilmu tersebut penting bagi manusia atau malah menyesatkan manusia. Pada bagian pertama itu dijelaskan seperti apa dan manfaat apa yang ada dari ilmu filsafat. Banyak stigma negatif dari masyarakat pada ilmu filsafat, ada yang bilang ilmu menyesatkan dan ada juga sebagai ilmu yang ngawang-ngawang. Di sini Pak Faiz menjelaskan dengan bijak seperti apa itu ilmu filsafat, pada umumnya masyarakat menganggap ilmu yang menyesatkan terutama untuk agama. Dalam bagian Filsafat: Produk dan Alat dijelaskan dengan lengkap seperti apakah ilmu filsafat itu, beliau menganalogikan seperti sebuah pisau yang mau dijadikan sebagai memotong sayuran atau membunuh orang. 

Pak Fahruddin juga menyinggung bagi para pembelajar filsafat, jika seseorang mengenal filsafat baik dengan studi ataupun otodidak bukan berarti langsung menjadi seorang filsuf, Melain hanya sebagai ahli filsafat. Menjadi filsuf bukan saja pada pengetahuannya yang luas, melainkan dibarengi dengan tindakan yang bijaksana. Ada judul Petak-petak "Sawah" Filsafat, bagian ini menjelaskan cabang ilmu filsafat seperti ontologi, etika, dan lain sebagainya. 

Agama dan filsafat juga dibahas, bagaiman peran filsafat terhadap agama, apakah sebagai penguat agama atau sebagai pelemah agama. Di buku ini juga dijelas bagaimana cara menulis untuk artikel atau buku yang mengandung filsafat.

Judul: Sebelum Filsafat
Penulis: Fahruddin Faiz
Penyunting: Nazwar
Cetakan: Pertama, Mei 2014
Dimensi: viii+ 152 hal; 17,5 cm + 25 cm
ISBN: 978-602-70288-0-7
Penerbit: FA Press



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nama-nama Tai

Sega, beras yang ditanak Apa benar bahasa Jawa itu terlalu 'manut' ke bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris? Tampaknya ada benarnya juga, bahasa Jawa terpengaruh/meminjam banyak kosa kata dari bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Kekurangan kosakata dalam bahasa Jawa memang kebanyakan untuk hal-hal seperti teknologi ataupun hal lainnya. Jangan berkecil hati untuk penutur bahasa Jawa di seluruh dunia! Perlu diingatkan bahasa Jawa mempunyai keunikan tersendiri, misalnya saja untuk belajar bahasa Jawa 'satu paket' atau juga keseluruhan dari bahasa kasar/ngoko, bahasa sedang/madya hingga bahasa halus/kromo, sama saja belajar tiga bahasa!! Bayangkan belajar tiga bahasa, apa gak repot ya?! Itulah keistimewaan bahasa Jawa. Bersyukur! Berbagai keistimewaan bahasa Jawa juga terdapat di istilah-istilah yang sangat detail/spesifik pada suatu beda yang mengalami sebuah perubahan sedikit maupun perubahan besar. Misalnya saja untuk rangkaian nama dari sebuah padi/po

Secangkir Kopi Instan Vietnam: G7 CA PHE THU THIET

Kopi Instan Vietnam G7 3In1  Pulang dari kantor perwakilan VOV di Jakarta saya mendapatkan beberapa oleh-oleh istimewa dari Vietnam, salah satunya kopi instan asal Vietnam. Jenama kopi instan itu adalah G7 CA PHE THU THIET, milik perusahaan besar kopi Vietnam. Perusahaan kopi ini menyediakan berbagai produk kopi instan yang didagangkan ke beberapa negara dunia. G7 CA PHE THU THIET mempunyai beberapa jenis diantaranya: G7 2in1, G7 3in1, Pure Black, Cappuccino, Strong X2, Passiona dan White Coffee. Di Indonesia sendiri kopi Vietnam G7 3in1 masih dijual secara online melalui Shopie.Id, Bukalapak dan yang lainnya. Setiap toko online membandrol harga yang bermacam macam, berkisar dari Rp 70.000 sampai 150.000.  Cara Penyeduhan Cara penyeduhan seperti pada umumnya kopi instan lainnya dengan air panas baik 80°C atau 100°C atau bisa menggunakan air es sebagai hidangan kopi dingin. Siapkan cangkir kopi, sobek bagian atas kemasan, masukkan kopi, tuang air panas atau d

Mengenal Tanaman Kangkung Bandung (Kangkung Pagar)

Kangkung Bandung, sudah tahu tanaman ini? Menurut buku  biologi tanaman ini berasal dari Amerika Latin (Colombia, Costa Rica). Ciri tanaaman ini tumbuh tidak terlalu tinggi cuma sekitar satu meter sampai dua meter maksimal tumbuhnya. Kangkung Bandung tidak bisa dimakan layaknya kangkung rabut atau kangkung yang ditanam di atas air. Bentuk daun menyerupai kangkung yang bisa dimasak (bentuk hati) begitu juga dengan bentuk bunganya. Bunganya berbentuk terompet berwarna ungu muda terkadang juga ada yang berwarna putih. Batang Kangkung Bandung cukup kuat sehingga memerlukan tenaga cukup untuk memotongnya (tanpa alat).  Tanaman Kangkung Bandung Sebagai Patok Alami Pematang Sawah Fungsi dan manfaat Kangkung Bandung sendiri belum diketahui banyak, beberapa sumber mengatakan tanaman ini bisa dijadikan obat dan dijadikan kertas. Pada umumnya masyarakat desa menjadikan Kangkung Bandung sebagai tanaman untuk ciri (patok) batas antar pemantang sawah. Daya tumbuh tanaman ini cukup baik d