Tumbukan Halus Daun Sirih |
Seminggu ini saya sudah kehabisan sabun mandi, rasanya males beli. Penginnya beli sabun alami yang diproduksi dari Bali, tapi mana ada untuk kota sekelas Pamarican yang statusnya masih kecamatan. Bisa jadi di Banjarsari atau Banjar sabun alami produksi Bali tidak tersedia. Jalan satu-satunya adalah beli online, hanya harus dipikir ulang biaya kirim begitu mahal. Ya wes lah ra tuku sabun!
Dari dulu saya senang menggunakan hal yang bersifat alami baik untuk masalah personal hygiene maupun produk lainnya. Karena kecintaan pada hal alami, saya mencoba untuk menggunakan daun sirih sebagai sabun harian.
Pada umumnya penggunaan daun sirih untuk jamu tradisional, antiseptik alami, obat keputihan dan berbagai kegunaan daun sirih. Dari manfaatnya saya menginisiasi untuk menggunakanya sebagi sabun harian. Berhubung pohon sirih yang bergelantungan di sumur (kamar mandi ala desa) tidak dimanfaatkan maksimal, saya menggunakanya sebagai sabun mandi.
Yang dimaksud dari 'sabun mandi' di sini bukan berarti daun sirih diekstrak (disuling) sehingga menghasilkan intisari air daun sirih, melainkan menggunakanya dengan cara ditumbuk dengan batu hingga menjadi halus. Tumbukan halus dari daun sirih dilulurkan ke seluruh badan, termasuk kaki dan wajah. Jadi sangat tradisional sekali dan super alami.
Pijat Dengan Halus |
Saat pertama menggunakan rasanya segar sekali, terutama aroma dari daun sirih yang agak mirip sabun Nubo atau Lekboi. Tumbukan halus daun sirih dibalur ke seluruh badan, pijat dengan lembut. Terkadang kulit mati (daki) terangkat dengan mudah apabila kita memijat kulit cukup bertenaga. Untuk wajah usahakan mata memejam agar mata tidak merasa perih, zat pada daun sirih yang bersifat antiseptik akan terasa perih jika terkena mata. Maka wajah harus dipijat dengan halus dan perlahan.
Apa manfaatnya dan efek apa yang langsung terasa? Efek yang langsung terasa adalah aroma daun sirih yang melekat hampir sepuluh menit pada badan. Manfaatnya tentu saja mendapatkan kebersihan maksimal dan kuman-kuman mati. Konon untuk wajah jerawat tidak mudah tumbuh, berhubung wajah saya sejak SMP tidak penuh jerawat. Jadi tidak bisa membuktikannya.
Jika sabun antiseptik menimbulkan kulit kering karena sifat detergent yang mengambil minyak dari kulit, hal ini berbeda dengan tumbukan halus daun sirih. Jika Anda tertarik silakan dicoba dan dibuktikan sendiri manfaatnya.
Komentar