Langsung ke konten utama

Corat Coret Di Toilet - Eka Kurniawan

VOA Indonesia Kalender 2020

Merasa beruntung menjadi pendengar istimewa dari VOA, kenapa saya bilang istimewa karena saya mempunyai kalender VOA yang jarang pendengar lainnya dapatkan. Kalender ini dikirim langsung dari Biro VOA Indonesia di Jakarta, bukan edisi kalender Amerika Serikat ataupun yang diproduksi langsung dari Washington DC. Kalender ini sepertinya dicetak khusus untuk devisi VOA Indonesia yang di Jakarta.

Ini kali kedua saya mendapatkan kalender spesial VOA versi campuran Amerika Serikat dan Indonesia. Pada umumnya VOA Indonesia mencetak kalender berupa kalender meja, bukan kalender saku ataupun kalender dinding. Berbeda dengan cetakan langsung dari Amerika Serikat yang selalu mencetak kalender dengan bentukan seperti majalah atau tabloid yang bisa dibolongi dan ditempel di dinding. 

Ucapan terima kasih kepada Pak Leonard Triono dan segenap teman-teman di VOA Indonesia yang sudi mengirimkan Saya kalender cantik ini. Tahun 2020 ini VOA Indonesia mencetak kalender khusus ini dengan tampilan ala-ala komik dengan tokohnya dari penyiar dan semua kru VOA Indonesia baik yang di Washington DC maupun di Jakarta. Selamat menikmati!


Kalender VOA Indonesia Versi Sistem Liburan Campuran Amerika Serikat dan Indonesia


Siapa VOA Indonesia?


Laporan langsung dari Washington DC


Anugrah Oskar


Kek di Jekerdeh


Rek gelut iyeu teh?


Sugeng Rahina Nyepi Made Yoni yang jegeg


Bang Rifki bertingkah


Cak Supri kolab sama Pak Tri dong


Mas Arif jadi admin medos nih


Bisa nitip gak nih?


Agnezmo???


But Utami jangan lama-lama mikirnya


Mbak Metrini mau tanya apalagi?
Semoga bisa jumpa kembali!


Inilah benang bersambung dari VOA Indonesia


Postingan populer dari blog ini

Nama-nama Tai

Sega, beras yang ditanak Apa benar bahasa Jawa itu terlalu 'manut' ke bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris? Tampaknya ada benarnya juga, bahasa Jawa terpengaruh/meminjam banyak kosa kata dari bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Kekurangan kosakata dalam bahasa Jawa memang kebanyakan untuk hal-hal seperti teknologi ataupun hal lainnya. Jangan berkecil hati untuk penutur bahasa Jawa di seluruh dunia! Perlu diingatkan bahasa Jawa mempunyai keunikan tersendiri, misalnya saja untuk belajar bahasa Jawa 'satu paket' atau juga keseluruhan dari bahasa kasar/ngoko, bahasa sedang/madya hingga bahasa halus/kromo, sama saja belajar tiga bahasa!! Bayangkan belajar tiga bahasa, apa gak repot ya?! Itulah keistimewaan bahasa Jawa. Bersyukur! Berbagai keistimewaan bahasa Jawa juga terdapat di istilah-istilah yang sangat detail/spesifik pada suatu beda yang mengalami sebuah perubahan sedikit maupun perubahan besar. Misalnya saja untuk rangkaian nama dari sebuah padi/po...

Mengenal Tanaman Kangkung Bandung (Kangkung Pagar)

Kangkung Bandung, sudah tahu tanaman ini? Menurut buku  biologi tanaman ini berasal dari Amerika Latin (Colombia, Costa Rica). Ciri tanaaman ini tumbuh tidak terlalu tinggi cuma sekitar satu meter sampai dua meter maksimal tumbuhnya. Kangkung Bandung tidak bisa dimakan layaknya kangkung rabut atau kangkung yang ditanam di atas air. Bentuk daun menyerupai kangkung yang bisa dimasak (bentuk hati) begitu juga dengan bentuk bunganya. Bunganya berbentuk terompet berwarna ungu muda terkadang juga ada yang berwarna putih. Batang Kangkung Bandung cukup kuat sehingga memerlukan tenaga cukup untuk memotongnya (tanpa alat).  Tanaman Kangkung Bandung Sebagai Patok Alami Pematang Sawah Fungsi dan manfaat Kangkung Bandung sendiri belum diketahui banyak, beberapa sumber mengatakan tanaman ini bisa dijadikan obat dan dijadikan kertas. Pada umumnya masyarakat desa menjadikan Kangkung Bandung sebagai tanaman untuk ciri (patok) batas antar pemantang sawah. Daya tumbuh tanaman ini cuk...

Menegang dan Mengeras Oleh Nyai Gowok

Ah...sialan! Padahal aku sudah kenal buku ini sejak Jakarta Islamic Book Fair tahun 2014 lalu! Menyesal-menyesal gak beli saat itu, kupikir buku itu akan sehambar novel-novel dijual murah. Ternyata aku salah, kenapa mesti sekarang untuk meneggang dan mengeras bersama Nyai Gowok. Dari cover buku saya sedikit kenal dengan buku tersebut, bang terpampang di Gramedia, Gunung Agung, lapak buku di Blok M dan masih banyak tempat lainnya termasuk di Jakarta Islamic Book Fair. Kala itu aku lebih memilih Juragan Teh milik Hella S Hasse dan beberapa buku agama, yah begitulah segala sesuatu memerlukan waktu yang tepat agar maknyus dengan enak. Judul Nyai Gowok dan segala isinya saya peroleh dari podcast favorit (Kepo Buku) dengan pembawa acara Bang Rame, Steven dan Mas Toto. Dari podcast mereka saya menjadi tahu Nyai Gowok dan isi alur cerita yang membuat beberapa organ aktif menjadi keras dan tegang, ah begitulah Nyi Gowok. Jujur saja ini novel kamasutra pertama yang saya baca, sebelumnya tidak pe...