Pagi Rabu bersama sendu
Meniti jalan menuju barat hingga jauh
Kulihat tembok merah dengan nama ayah
Kokoh dalam kedamaian
Dulu tembok itu kesepian
Tak banyak nama-nama yang tertulis
Semua seakan menjadi padat
Dan padat
Wangi bunga menyentuh langit
Amis menjelma merasuki tanah
Menyatu pada hakekat
Yang ada
Kini semua terjadi
Gundukan tanah basah berbunga
Bergelombang seperti perbukitan
Dari barat ke timur
Komentar