Langsung ke konten utama

Corat Coret Di Toilet - Eka Kurniawan

HAND2CRAFT Jam Kayu Testimonial

Kali ini saya datang dengan postingan testimonial. Ya tentu saja karena hari kemarin saya sudah menerima produk yang saya pesan lewat online (WhatsApp & Instagram) pembayaran saya lakukan pada tanggal 25 Januari 2017 dan syukur alhamdulillah produk yang saya pesan datang tanggal 29 Januari 2017.

Setiap manusia tentunya mempunyai sifat ingin tahu nah karena hal itulah saya memulai aktivitas spionase ke akun - akun instagram yang menjual jam tangan yang terbuat dari kayu!  Beberapa akun instagram yang menjual jam tangan kayu hampir semua menarik hati saya untuk membeli.  Akhirnya setelah proses panjang dalam melalukan riset, telaah review dan hal lainnya sebagai penunjang saya untuk memilih produk yang diiklankan. Tak cukup 4 minggu saya memulai riset dan saat minggu ke lima akhirnya saya putuskan untuk memilih produk Hand2craft.

Seperangkat produk Hand2Craft
Hand2craft ini didirikan pada tahun 2014 ini pertanda produk ini mempunyai pengalaman dalam produk jam kayu. Saya lihat merek satu ini mempunyai profesionalitas yang bagus terlihat dari instagram yang selalu posting foto produknya dengan ketajaman dan komposisi foto jenis Still life yang keceh!  inilah magnet yang kuat untuk menjaring kostumer karena kekuatan foto orang akan tertarik menjadi kostumernya. Bagi saya instagram hand2craft perlu diberikan nilai 5 bintang!

Selain instagram hand2craft juga mempromosikan produknya melalui website resmi namun sangat disayangkan pemesanan barang tidak bisa melalui web tersebut walaupun ada menunya selain itu terdapat perbedaan harga antara instagram dan website. Karena saya merasa gundah akan harga yang berbeda akhirnya saya kirim komentar dan kirim pesan WhatsApp ke pihak terkait. Akhirnya kejelasan saya dapatkan bahwa website dalam keadaan maintained. Dan saya acungan jempol juga ke hand2craft karena telah menyediakan web yang mudah diakses. Selama riset saya menemukan banyak sekali web produk jam tangan kayu yang susah diakses (dibuka). Bagi saya webs adalah gambaran sebuah keprofesionalan dari sebuah perusahaan ataupun penjual.

Kotak Jam kayu Hand2Craft
Keramahan Bang David dan kru selaku penjual produk juga tidak bisa sangkal lagi karena setiap kostumer selalu dijawab dengan baik dan ramah baik melalui instagram, email dan line. Saat saya pesan selalu dijawab dengan baik melalui WhatsApp. Tentunya saja bagi konsumen jawaban ramah dan cepat adalah nilai lebih untuk mencintai produk tersebut.

Baiklah sekarang mengenai produk yang saya beli.  Jam tangan kayu yang saya beli bernama "Kaso" terbuat dari bahan kayu dan kulit sapi sebagai strap. Dengan harga Rp 650.000 ditambah ongkos kirim Rp 15.000 jadi total Rp 665.000. Bagi sebagian kalangan memang mahal namun bagi saya mahal adalah suatu kewajaran dalam menghargai sebuah karya yang indah. Tidak banyak orang mempunyai jam tangan yang terbuat dari kayu tentu saja karena terbuat dari kayu semua orang akan merasa hairan! Karena rasa hairan ini barang tersebut menjadi nilai tinggi apalagi design yang syarat akan seni yang pasti anda akan terbuai akan rasa cinta kepada produk tersebut. Jam Kaso ini memang lebih mahal dari saudaranya (Selasar) sebab terdapat kalendar di jamnya. Sementara Selasar tidak mempunyai fitur tersebut. Satu alasan lain saya memilih Kaso karena saya kadang-kadang lupa kalendar. Sebagai informasi saja Hand2craft juga mempunyai produk jam tangan full kayu.

Hand2Craft
Tidak banyak penyesalan yang saya rasakan saat menerima produk ini hanya beberapa saja yang membuat saya kurang sreg (hal ini mungkin sebagai pecut untuk lebih baik lagi bagi Hand2craft) diantaranya :
1. Packing luar hanya dari kertas tanpa plastik gelembung yang mampu melindungi produk. Bagi saya packing dengan plastik gelembung adalah penting karena sepengetahuan saya dari saudara yang bekerja di JNE saat sortir barang itu dilempar - lempar. Tentu saja jika produk tidak dibungkus dengan plastik gelembung akan mudah rusak.
2. Wadah jam terlihat unik karena terbuat dari kayu juga bergambar rusa jantan dengan memakai kaca mata. Di bungkus jam ini saya merasa kecewa karena bungkus tersebut ada bagian yang rusak tepatnya di bagian bawah kotak. Lapisan kayu lepas. Mungkin saja karena poin nomor 1 diatas. 
3. Dalam wadah jam terdapat jam kayu, petunjuk penggunaan, dan bonus berupa gelang tangan. Bersyukur jam tangan kayu dilapisi atau dibungkus kembali dengan plastik gelembung. Dudukan jam tangan dari bekas kardus mungkin konsep recycling ♻ jadi boleh saja menggunakan potongan kardus namun rasanya nggak sebanding dengan produk yang istimewa.


Semoga hand2craft bisa membaca review dari saya dan bisa meningkatkan produknya. Jam Kaso yang saya punyai alhamdulillah nyaman saat dipakai.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nama-nama Tai

Sega, beras yang ditanak Apa benar bahasa Jawa itu terlalu 'manut' ke bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris? Tampaknya ada benarnya juga, bahasa Jawa terpengaruh/meminjam banyak kosa kata dari bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Kekurangan kosakata dalam bahasa Jawa memang kebanyakan untuk hal-hal seperti teknologi ataupun hal lainnya. Jangan berkecil hati untuk penutur bahasa Jawa di seluruh dunia! Perlu diingatkan bahasa Jawa mempunyai keunikan tersendiri, misalnya saja untuk belajar bahasa Jawa 'satu paket' atau juga keseluruhan dari bahasa kasar/ngoko, bahasa sedang/madya hingga bahasa halus/kromo, sama saja belajar tiga bahasa!! Bayangkan belajar tiga bahasa, apa gak repot ya?! Itulah keistimewaan bahasa Jawa. Bersyukur! Berbagai keistimewaan bahasa Jawa juga terdapat di istilah-istilah yang sangat detail/spesifik pada suatu beda yang mengalami sebuah perubahan sedikit maupun perubahan besar. Misalnya saja untuk rangkaian nama dari sebuah padi/po

Menegang dan Mengeras Oleh Nyai Gowok

Ah...sialan! Padahal aku sudah kenal buku ini sejak Jakarta Islamic Book Fair tahun 2014 lalu! Menyesal-menyesal gak beli saat itu, kupikir buku itu akan sehambar novel-novel dijual murah. Ternyata aku salah, kenapa mesti sekarang untuk meneggang dan mengeras bersama Nyai Gowok. Dari cover buku saya sedikit kenal dengan buku tersebut, bang terpampang di Gramedia, Gunung Agung, lapak buku di Blok M dan masih banyak tempat lainnya termasuk di Jakarta Islamic Book Fair. Kala itu aku lebih memilih Juragan Teh milik Hella S Hasse dan beberapa buku agama, yah begitulah segala sesuatu memerlukan waktu yang tepat agar maknyus dengan enak. Judul Nyai Gowok dan segala isinya saya peroleh dari podcast favorit (Kepo Buku) dengan pembawa acara Bang Rame, Steven dan Mas Toto. Dari podcast mereka saya menjadi tahu Nyai Gowok dan isi alur cerita yang membuat beberapa organ aktif menjadi keras dan tegang, ah begitulah Nyi Gowok. Jujur saja ini novel kamasutra pertama yang saya baca, sebelumnya tidak pe

Mengenal Tanaman Kangkung Bandung (Kangkung Pagar)

Kangkung Bandung, sudah tahu tanaman ini? Menurut buku  biologi tanaman ini berasal dari Amerika Latin (Colombia, Costa Rica). Ciri tanaaman ini tumbuh tidak terlalu tinggi cuma sekitar satu meter sampai dua meter maksimal tumbuhnya. Kangkung Bandung tidak bisa dimakan layaknya kangkung rabut atau kangkung yang ditanam di atas air. Bentuk daun menyerupai kangkung yang bisa dimasak (bentuk hati) begitu juga dengan bentuk bunganya. Bunganya berbentuk terompet berwarna ungu muda terkadang juga ada yang berwarna putih. Batang Kangkung Bandung cukup kuat sehingga memerlukan tenaga cukup untuk memotongnya (tanpa alat).  Tanaman Kangkung Bandung Sebagai Patok Alami Pematang Sawah Fungsi dan manfaat Kangkung Bandung sendiri belum diketahui banyak, beberapa sumber mengatakan tanaman ini bisa dijadikan obat dan dijadikan kertas. Pada umumnya masyarakat desa menjadikan Kangkung Bandung sebagai tanaman untuk ciri (patok) batas antar pemantang sawah. Daya tumbuh tanaman ini cukup baik d