Sir Muhammad Iqbal adalah seorang filsuf, sastrawan dan pemikir muslim dari India - Pakistan, banyak pengetahuan dan bahan renungan yang didapatkan dari buku beliau diantaranya muhasabah hakekat manusia di bumi. Menurut beliau untuk memahami manusia itu bisa diambil empat ayat yang menjelaskan apa dan siapa manusia.
Surat Taha ayat 104 "Kemudian Allah memilihnya sebagai Tuhan-nya dan Allah memilihnya manusia, maka manusia bertaubat kepada Allah dan memberinya petunjuk" dari ayat tersebut membuktikan bahwa manusia adalah mahluk pilihan dari semua mahluk lainnya.
Surat Albaqarah ayat 30 "Aku memilih manusia untuk menjadikan khalifah di muka bumi" manusia dipilih Tuhan untuk menjadi wakilNya di muka bumi, mewakili Tuhan itu bukan berarti merasa menjadi Tuhan. Tapi menjalankan tugas-tugas dari Allah baik horizontal maupun vertikal. Pada kejadian surat ini malaikat heran dengan pemilihan manusia yang diberikan amanat untuk menjaga bumi padahal manusia mempunyai sifat buruk, namun Allah mengatakan kepada malaikat yang komplain "Aku lebih tahu"
Manusia diberikan tanggung jawab sebagai pengolah, pemelihara alam semesta oleh Tuhan |
Surat Al Ahzab ayat 72 pada ayat ini lebih ditegaskan lagi bahwa manusia mengemban amanah dan kebebasan untuk mengelola dan merawat bumi "Sesungguhnya kami tawarkan amanat ini kepada langit, bumi, gunung-gunung dan mereka mengatakan ketidaksanggupan untuk menanggungnya, dan manusia mengatakan kesanggupannya" dan pada ayat selanjutnya disinggung bahwa karakter manusia yang dzalim dan bodoh, ayat ini juga menyindir bahwa kita harus menyingkirkan dua karakter itu untuk menjalan tugas Allah di muka bumi.
Allah menjadikan manusia sebagai partnernya, Surat Ar Roat 11 "Allah tidak akan merubah nasibnya suatu kaum, sampai mereka berusaha merubah" Pada redaksinya ayat ini manusia seolah-olah yang merubah nasib itu namun sejatinya Allah lah yang merubahnya dengan jalan usaha/daya upaya dari manusia, dari daya upaya itulah menunjukan bahwa kita adalah partner Allah.
Dari beberapa ke-empat ayat di atas menurut Sir Muhammad Iqbal menegaskan lagi hakekat manusia sebagai pilihan Tuhan yang diberi kebebasan dan potensi untuk itu, meskipun beban itu ditawarkan kepada gunung-gunung, langit dan bumi karena mereka tidak sanggup. Maka dari itu kita tidak tinggal diam saja melainkan harus berusaha lebih baik dan lebih baik lagi.
Manusia yang mempunyai hakekat empat tadi dan harus terjun ke dalam kehidupan yang hakekatnya empat juga:
1. Surat Ad Duhon ayat 38 & 39, manusia yang diciptakan dan dipilih Allah untuk menjadi khalifah harus sadar bahwa hidup ini diciptakan bukan untuk main-main dan mempunyai tujuan.
2. Al Imran ayat 190 Kehidupan ini harus direnungkan.
3. Al Fatir ayat 1 dan Al Ankabut ayat 20 menjelaskan hidup ini selalu berkembang dan berubah.
1. Surat Ad Duhon ayat 38 & 39, manusia yang diciptakan dan dipilih Allah untuk menjadi khalifah harus sadar bahwa hidup ini diciptakan bukan untuk main-main dan mempunyai tujuan.
2. Al Imran ayat 190 Kehidupan ini harus direnungkan.
3. Al Fatir ayat 1 dan Al Ankabut ayat 20 menjelaskan hidup ini selalu berkembang dan berubah.
Hidup ini tidak main-main harus direnungkan karena selalu berkembang dan berubah.~
Komentar